Senin, Januari 02, 2012

Materi Pernyataan Input dan Output

Dalam bahasa Pascal pernyataan input adalah pernyataan yang digunakan untuk
memasukkan data. Pernyataan input yang ada di Pascal adalah READ dan READLN.
Sedangkan pernyataan output adalah pernyataan yang digunakan untuk menampilkan hasil.
Ada dua pernyataan output yaitu WRITE dan WRITELN.



A. Pernyataan WRITE dan WRITELN
Bentuk pernyataan WRITE dan WRITELN:
WRITE (<argumen >);
Atau
WRITELN (<argumen>);
Jika pernyataan WRITELN yang digunakan, setelah menampilkan hasil maka kursor ganti
baris. Sedangkan jika pernyataan WRITE yang digunakan, setelah menampilkan hasil
maka kursor tidak ganti baris. Dalam format penulisan WRITE dan WRITELN jika yang
akan ditampilkan adalah suatu kata/kalimat yang tidak disinpan dalam suatu variabel, maka
kata/kalimat tersebut harus ditulis diantara tanda petik tunggal (').
Contoh program untuk membedakan WRITE dan WRITELN.



Outputnya:


Note:Writeln akan mencetak ke bawah, sedangkan Write mencetak ke samping


B. Memformat keluaran dari WRITE dan WRITELN
Untuk mengatur penampilan hasil pernyataan WRITE dan WRITELN dapat dilakukan
formating. Untuk memformat data dilakukan dengan menambah tanda titik dua (:) diikuti
dengan bilangan yang menyatakan lebar ruang untuk menampilkan data.
Untuk argumen data real, format dapat dilakukan sebagai berikut:
Data : n : p

Dimana: n adalah lebarnya ruang
p adalah banyaknya angka desimal
Contoh program untuk pengaturan format tampilan.




Outputnya:




C. Pernyataan READ dan READLN
Bentuk pernyataan READ dan READLN:
READ (<variabel-1, variabel-2,.., variabel-n>) ;
Atau
READLN (<variabel-1, variabel-2,.., variabel-n>) ;
Tiap-tiap data yang dimasukkan harus sesuai dengan tipe variabelnya. Setelah data
dimasukkan, tombol ENTER ditekan. Perbedaan antara READ dan READLN adalah pada
sifat menangani kelebihan data yang diinputkan
READ : Jika ada kelebihan data, pernyataan ini tidak akan membuangnya. Kelebihan
data tersebut akan diberikan pada pernyataan READ atau READLN berikutnya.
READLN : Jika ada kelebihan data, pernyataan ini akan membuangnya. Kelebihan data
tersebut tidak akan diberikan pada pernyataan READ atau READLN
berikutnya.
Contoh program untuk menunjukkan perbedaan antara READ dan READLN
Program Pertama:Program Kedua:
Uses Wincrt;
Var
A, B, C, D:Integer;
Begin
Writeln('Masukkan Data Tiga Buah, Pisahkan dengan Spasi !');
Read(A, B);
Writeln ('A=',A);
Writeln ('B=',B);
Readln(C);
Writeln('C=',C);
End.
Uses Wincrt;
Var
A, B, C, D:Integer;
Begin
Writeln('Masukkan Data Tiga Buah, Pisahkan dengan Spasi !');
Readln(A, B);
Writeln ('A=',A);
Writeln ('B=',B);
Readln(C);
Writeln('C=',C);
End.


Output Program pertama:




Output Program kedua:




Note: * pada program pertama, kelebihan data "angka 15" dimasukkan pada outputan berikutnya
    *pada program kedua, kelebihan data "angka 15" tidak terpakai, outputan berikutnya tetap
     Menggunakan loopingan data sebelumnya

2 komentar: